Page Tab Header

Thursday, November 11, 2004

Obsesi WaRia




OBSESI MENJADI WARIA


Liburan cuti 5 tahunan yang merupakan fasiltas tersendiri di kantorku membawa berkah
yang luar biasa bagiku , bagaimana tidak cuti yang diberikan selama sebulan penuh kepada
karyawan yang sudah mengabdi selama 5 tahun itu benar2 akan kupergunakan untuk memuaskan
nafsu syahwatku selama sebulan penuh untuk menjadi seorang WARIA……ya sudah sejak lama
obsesiku untuk menjadi waria yang selama ini menggelayuti pikiranku ingin kukabulkan …
bagaimana tidak ? sejak perkenalanku dengan Yessi di channel perkenalan disebuah website
di internet, obsesiku sepertinya akan semakin terwujud. Yessi adalah seorang Waria yang
tinggal di kota gudeg Jogja, dan pertemenanku dengan yessi begitu akrabnya sehingga
yessi yang benar2 waria asli dalam arti sudah mereparasi hidung dan payudaranya serta
mempunyai tubuh ramping bak layaknya seorang perempuan tulen mau berteman denganku yang
sebenarnya adalah seorang gay, pria dengan tampiilan lelaki i tetapi mempunyai pembawaan
yang kemayu dan sangat kepingin jadi perempuan. Aku yang selama ini selalu iri dengan
wanita yang dengan begitu mudahnya menggaet pria2 impiannya hanya dengan bermodal
kefeminin an dan tentu saja lobang memek yang jadi andalan mereka benar2 terobsesi untuk
mengubah dikriku menjadi layaknya seorang wanita sejati. Tetapi itu tentu saja tidak
mungkin kulakukan karena selain bertentangan dengan keluarga juga kantor tempat aku yang
selama ini bekerja dengan penghasilan yang lumayan tentu saja tidak akan menerima siapa
jati diriku sebenranya apalagi kalau mereka tau bahwa dibalik penampilanku yang selalu
tampil rapi dan necis serta wangi ternyata didalam diriku tersimpan gelora nafsu untuk
menjadi seorang waria binal. Dan semenjak sering mendengar segala kisah dari yessi yang
bagaimana dengan mudahnya menggaet pria manapun yang diinginkan dan malah setelah
mendepatkan kepuasan seks ehhh ujung2nya malah dibayar pula oleh pria impian
itu….ooohhhh diriku benar2 terhanyut mendengar kisah2 dia yang diceritakannya melalui HP
ketika aku menelpon dia sepulang dari bekerja, selain memang selama ini kadang kupikir
enak bener kalo bisa jadi LONTE, selain mendapatkan kontol pria impian eh malah dibayar
pula…auwwwwww…. Begitulah hari terkahir aku bekerja semuanya jadi serba salah, perasaan
membuncah menggelayuti diriku. Rasanya semua sudah terorganisir dengan baik, kereta
eksekutif dari gambir menuju Jogja sudah kubeli seminggu yang lalu, baju2 yang selama
ini menjadi obsesiku ketika menjadi waria semuanya sudah kumasukkan kedalam tas…ya
selama hamper sebulanan ini aku memang sibuk bolak balik memesan baju di butik tempat
temanku bekerja yang juga merupakan banci juga…ketika acara memilih2 baju yang mana
seharusnya aku pesan dan dijahitkan olehnya sangat lucu sekali kejadiannya…aduh aku
sangat excited ketika dengan teman banciku itu membahas baju2 yang akan aku pakai…” yang
ini aja cong, jadi kalo loe lagi jongkok pas ngesong pantat putih eloe tetap keliatan
gitu lohhh..” canda temanku sembari menujuk salah satu model pakaian di majalah Lar
negeri yang kubawa untuk dijadikan referensi untuk dia. Aku memilih baju berbelahan
rendah agar dada putihku yang memang tidak operasi tetap terlihat menggoda, tentu saja
itu akan dipadankan dengan BH yang berkawat sehingga seolah2 aku mempunyai payudara yang
cukup besar dan padat bulat ..padahal isinya adalah tetap payudara asli seorang pria
biasa….tapi dari cerita yessi itu tidak masalah, lelaki straight biasanya mah yang
penting aku terlihat bak seorang wanita aja awalnya dan tentu saja harus dengan
berpakaian menggoda dengan mnemperlihatkan bagian2 tubuh tertentu maka mereka akan
dengan mudah terangsang..dan biasanya kalo sudah terangsang dan berat diujung mereka
sudah tidak perduli lagi kalau waria yang didepannya itu ketika membuka BH ternyata
belum dioperasi…auwwwwwwww…. Dan beruntunglah aku…aku mempunyai tubuh yang sebenarnya
menunjang untuk menjadi seorang wanita, aku mempunyai tubuh yang tinggi langsing, dengan
tinggi 173 Cm dan berat hanya 60 Kg aku memang terlihat kurus dan langsing, dan tubuhku
yang memang putih bersih akan dengan mudah diubah untuk menjadi seorang wanita….kalau
soal bulu2 yang ada ditubuhku sudah kubereskan sejak beberapa hari yang lalu, dari bulu
kaki, ketiak dan jembut semuanya sudah kupangkas habis, sekarang yang kubutuhkan
hanyalah wig, pakaian wanita, make up dan tentu saja keberanian untuk tampil dijalanan
bak seorang lonte liar yang siap mencari mangsa….wowwwww….. Perjalanan dengan kereta
eksekutif dari gambir ke jogja kulalui dengan gelisah…sesampainya di stasiun di jogja,
kulihat yessi dengan seorang temannya yang juga seorang waria sudah ada
menungguku….kamipun saling cium pipi kanan dan kiri, orang2 di stasiun kereta itu pada
melihat2 kami sambil tertawa geli, mnereka pikir pastilah aku adalah pria penyuka waia
yang sekarang sedang bertemu dengan pacarnya untuk berasyik masyuk selama
liburan..mereka tidak tahu dibalik penampilanku yang seorng pria ternyata aku adalah
seorang waria ..yang rasa2nya akan lebih gatal dan liar dibanding yessi dan temannya itu
karena kerinduanku untuk menjadi seorang wari a sudah lama tersimpan dan tertidur
diadalam relung hatiku…dan sekarang Kotak Pandora itu siap kubuka dan kulemparkan
kejalanan di jogja…. Ternayata Yessi tinggal di daerah agak pinggir an di Jogja,
perjalanannya agak jauh dari kota, tetapi itu malah menyenangkan bagiku, selain siap
menjadi waria akupun memang juga kepingin kok sekalian liburan jauh dari hiruk pikuk
kota belantara Jakarta yang selama ini kutinggali….aku bosan dengan kemunafikan gay2
jakarta, inilah saatnya tampil dengan apa danya, seperti yang kuinginkan selama ini,
menjadi waria binal. Sesampai dirumah yessi yang ternayta berbentuk bedeng aku pun
melepqas lelah, bedengnya cukup bersih, bedeng itu sendiri terdiri dari 4 pintu, dan
semuanya adalah waria semua….aku diperkenalkan dengan tiga teman yessi lainnya, aku
diperkenalkan sebagai saudara dia dari manado, dan yessi bilang namaku adalah Sherly,
ini memang adalah nama yang emang aku ciptakan untuk diriku kalau aku menjadi waria,…
kesannya nama itu terlihat enerjik, feminine dan juga ada sedikit kebinalan didalamnya…
auwwww Tiga teman Yessi seperti biasa sangat ramai celoteh mereka, nama2 mereka pun
asyik2 didengar, yang berambut panjang sebahu namnaya Christina, lalu yang berambut
pirang namanya Tiara serta satu lagi biasa dipanggil dengan Maria Mercedes…wowwwww…
ketiganya semuanya tampil bak perempuan, semuanya mempunyai tetek dan rambut mereka
adalah rambut hasil extensionjadi bukan wig yang akan seperti kupakai dalam hari2
selanjutnya di joigja ini. Setelah makan siang yessi bilang sebaiknya aku istirahat aja
siang ini, biar ntar malem siap melonte katanya..aduhh mendengar kata2nya yang kasar itu
aku malah sangat bergairah dibuatnya..aku merasa memang seperti wanita jalanan atau
wanita malam yang hidup dari mendapatkan uang dari hasil melacurkan diri…ini benar2
sesuatu yang sangat berbeda seperti kehidupanku selama ini di jalkarta, yang kemana2
naik mobil ber AC, berkantor di lantai 20 di gedung tinggi di Jakarta, lalu biasa duduk2
di café dengan teman2 gay dan kemana2 selalu berpakaian mahal dan bermerk….wowww…I have
LIFE now….this is what I want for a while…..tentu saja aku tidak kepingin hidup seperti
ini selamanya, hidup dijalanan seperti yessi dan teman2nya…makanya aku sangat berterima
kasih sekali kepada Yessi yang begitu baik dan dengan tangan terbuka mau menerimaku dan
mewujudkan obessiku untuk menjadi waria walau Cuma sesaat atau sekitar 2 – 3 mingguan
ini. Aku pun tertidur dengan mimpi yang indah di siang bolong ini, dan terbangun sekitar
jam 4 sore…” heii bangun cong….gimana dah siap nehh Sher melonte ama eke nih malem ? “
kata yessi dengan guyon khas waria ketika membangunkanku sore itu, aku pun bangun ,
dengan genit aku jawab bahwa aku bukan saja siap tapi dah mantap untuk mengusai dunia
perlontean di jogja selama liburan ini…yessi tertawa terbahak… Malam ini Yessi akan
mengajakku dating ke acara dangdutan di kampung sebelah….katanya bakal rame banget dan
pasti eloe laris cong katanya..akupun dengan suka cita menyambut ajakannya itu…hemmmmmm
hari pertama aku menjadi waria seutuhnya dan yessi akan mengajakku pergi ketempat acara
dangdutan, dimana sudah kubayangkan dan seperti kata Yessi sendiri kalau sudah acara
dangdutan di kampung seperti itu maka niscaya pemuda pemuda kampung yang biasanya emang
doyan ngumpul2 dan minum pasti akan datang dan menyerbu acara dangdutan itu dengan suka
cita…dan penuh nafsu…biasanya di otak mereka adalah seks, minum dan seks dan Minum lagi
apalagi kalau penyanyi dangdutnya nanti akan bergoyang erotis maka bisa terbayangkan
adrenalin yang tersimpan di bawah kontol pemuda2 kampung itu akan membuncah, muncul dan
siap untuk di tembakkan ke lubang manapun yang mereka lihat….wowwwww….maka pikiranku
segera melayang ke berita2 di Koran yang sering memuat berita kriminalitas dimana ada
cewek yang sering di jadikan korban perkosaan sehabis menonton acara dangdutan di satu
daerah di Indonesia…wowwwww…..obsesiku sangat luar biasa membuncah…. Aku pun berdandan
dibantu Yessi dan maria Mercedes, aku memilih gaun warna merah norak, lalu dengan BH
warna putih, sementara wig aku gunakan yang panjang sebahu…..make up yang aku pakai
memang sengaja ku buat menor, biar aku benar2 terlihat seperti bak wanita jalang
beneran….yessi dan tiga temannya pun tak kalah hebohnya denganku…..yessi dan teman2nya
sibuk mengajariku bagaimana nanti kalo sudah menghadapi pemuda2 kalap itu, mereka bilang
aku harus siap tempurrr…wowwww…dan mengenai tempat ya ikuti aja apa maunya cowok2
kampung itu dan yessi bilang tenang aja dia udah biasa kok mengadapi suasana seperti itu
dan tenang saja katanya tidak akan terjadi apa2 kok ..yang terjadi malah adalah …
euuunakkkkkkk tenannnnn….wowwwwww….. Setelah perjalanan naik angkot ke daerah yang
dituju, angkot yang kami sewapun pergi dengan meninggalkan sejuta pertanyaan di otak
sopir angkot yang sudah tua itu kearah kami yang tampil dengan sangat liar dan menor…
Acaranya ternyata diadakan di sebuah lapangan di daerah kampung di jogja ini, acaranya
sendiri merupakan acara kemeriahan yang diadakan oleh Pak camat yang kembali terpilih
untuk kedua kalinya di derah itu. Ketika kami datang siulan2 mengoda pun segera
menyambut kami, music dangdut yang sudah terdengar dan dimainkan diatas panggung sudah
dimainkan….kulihat puluhan tatapan mata bahkan mungkin ratusan mata menghujam kami, dari
Ibu2, cewek2 apalagi pemuda pemuda kampung disitu menatap kami tanpa berkedip ….ada yang
mentertawakan ada juga yang berdecak kagum penuh nafsu, bak Para penyanyi personel Pussy
cat Dolls kamipun dengan cuek memasuki arena…kulihat Cristina dan Tiara malah sudah
langsung asyik berjoget, dan yessi pun sudah menggoyang2kan pinggulnya dengan
erotis..akupun yang sudah bergairah dan membuncah perasaanya, sembari mengambil kotak
rokok dalam dompetku yang berwarna merah jambu juga mulai menggoyang2kan pinggulku yang
padat dan langsing seksi….gaunku yang pendek mini sehingga memperlihatkan paha putih
mulusku mulai menarik perhatian beberapa pemuda yang juga asyik berjoget
disitu…..suasana semakin tambah meriah ketika penyanyi dangdutnya mulai beraksi gaya
erotis nya membuat pemuda2 bersorak kegirangan..pada saat itulah aku melihat sesosok
pemuda yang sangat menarik perhatianku….tubuhnya yang tinggi atletis, bodynya yang rada
gempal tegap dan agak hitam benar2 menarik pesonaku malam itu…..rambutnya yang gondrong
tetapi dikuncir kebelakang membuat dia terlihat ama jantan dimataku… aku terus2an
melirik keraha dia, diatara dentuman music dandgdut kampung itu Yessi membisikiku dan
memberi kode padaku agar aku maulai pasang kuda2 untuk segera membajak pemuda jantan
ituuntuk diajak berkencan..ternyata kegenitan kami yang saling berbisik itu menarik
perhatian pemuda incaranku itu, diapun meihat kerah aku dan yessi dan dengan santainya
pemuda itu mendekatiku, kulihat teman2nya pada bersorak2 kayaknya mereka mengomentari
aksi nekat temannya….karena dentuman suara music dangdut itu mengacaukan pendengaran
kami, akupun dengan bahasa isyarat mengajak cowok pejantan ini untuk menepi kearah
pepohonan yang agak jauh dari panggung dangdut ini, dia pun dengan pandangan nakal dan
mata yang sudah dikuasai birahi mengangguk setuju….dengan bergairah aku pun pamitan
dengan yessi …yessi pun melambai dengan genit dan berbisik hati2 ya cong katanya…aku
mengangguk…dengan berjalan seksi dan lemah gemulai kutinggalkan aksi panggung norak itu
di susul pemuda incaranku ini dari belakang, setelah sampai di tempat yang di tuju,
pemuda itu dengan logat medok jawa menanyakan namaku…aku pun berterus terang kepadanya
bahwa aku nggak biasa berbahasa jawa, aku dari Manado loh masss “ kataku genitt…” ohhh
ngapain situ datang jauh2 ke jogja “ tanyanya…matanya tak lepas dari gumpalan dadaku
yang terlihat padat oleh bentuk BH yang kupakai “ya emang mau nge lonte disini “ kataku
cuek..kata2 kotorku langsung mebuat darah pemuda kampung yang jantan ini terlihat
mendidih dan pengin cepat2 menggarapku, tangannya yang hitam dan kekar alami itu
langsung nyamper dipaha putihku, auwww indahnya terasa, baru kali ini aku merasa menjadi
seperti wanita aulen yang sedang berhadapan dengan pejantan yang sedang diamuk birahi.

No comments:

Post a Comment